DJ Egi Kagi tampak tengah bernostalgia, dia posting stories berisikan momen dia memutar lagu-lagu dari era 10-20 tahun lalu sambil mengecek CD case yang berisi ribuan anthem legendaris. Seperti yang kita tahu, Egi Kagi telah menjadi bagian penting dari perkembangan musik elektronik di Indonesia, dan perjalanan karirnya sungguh inspiratif.

Dari seorang DJ muda yang kerap meraih kemenangan di berbagai lomba, Egi membuktikan komitmennya untuk terus berkembang. Salah satu momen bersejarah dalam karirnya adalah saat ia berhasil menang dalam ajang DanceSignal yang diadakan oleh Pioneer DJ pada tahun 2014. Kemenangan tersebut menjadi tonggak penting yang mengantar Egi menjadi nama besar di dunia DJ tanah air.

Seiring berjalannya waktu, Egi tak hanya dikenal sebagai DJ, namun juga seorang pengusaha yang mengembangkan berbagai proyek besar. Salah satunya adalah JakartaDJSchool, sekolah DJ yang ia dirikan untuk membantu generasi muda yang ingin serius berkarir di dunia musik. Di JakartaDJSchool, Egi berbagi ilmu dan pengalaman kepada para calon DJ, membimbing mereka untuk menjadi profesional di industri ini.

Tak hanya itu, Egi juga mengembangkan jakclubbers, sebuah media yang menjadi tempat berkumpulnya para penggemar musik elektronik di Indonesia. Lewat jakclubbers, Egi berusaha untuk memberi ruang bagi komunitas ini agar bisa saling berbagi informasi dan menikmati perkembangan musik dance secara lebih luas.

Meskipun sibuk dengan dunia musik, Egi Kagi juga sukses meniti karir sebagai seorang lawyer. Ia mampu menggabungkan dua dunia yang berbeda, musik dan hukum, dengan sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa Egi tidak hanya fokus pada satu bidang, tapi mampu menjalani berbagai peran dengan baik.

Dengan segudang prestasi yang telah diraih, Egi Kagi terus memberikan kontribusi besar bagi perkembangan musik elektronik di Indonesia. Semangatnya dalam membangun karir, mendirikan sekolah DJ, serta mengelola media untuk komunitas elektronik menunjukkan dedikasi yang tak tergoyahkan. Semangat terus, Egi Kagi!